BAB III
& IV
A. Kebijakan dan Perencanaan Sistem
-
Definisi
Kebijakan Sistem
Kebijakan untuk
mengembangkan sistem informasi dilakukan oleh manajemen puncak (Top) karena
manajemen menginginkan untuk meraih kesempatan-kesempatan yang tidak dapat
diraih oleh sistem yang lama atau sistem lama mempunyai kelemahan (masalah).
-
Definisi
Perencanaan Sistem
Suatu proses untuk
menyusun perencanaan untuk implementasi sistem dan teknologi informasi pada
suatu organisasi untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
- Proses
Perencanaan Sistem
Proses Perencanaan Sistem
dibagi dalam 3 proses utama yaitu:
1. Merencanakan proyek-proyek sistem ,
meliputi:
A. Mengkaji tujuan, perencanaan strategi
dan taktik perusahaan
Perencanaan sistem harus
sejalan dengan tujuan perusahaan. Ini berarti perencanaan sistem harus
diarahkan untuk dapat merencanakan sistem informasi yang dapat mendukung
kegiatan organisasi secara keseluruhan sehingga tujuan perusahaan akan
tercapai.
B. Mengidentifikasi proyek-proyek sistem
Menentukan proyek-proyek
sistem informasi yang dibutuhkan dalam suatu organisasi.
Contoh :
Dalam perusahaan bisnis
proyek-proyek sistem informasi dapat berupa sistem informasi untuk :
-
Pengendalian
penjualan dan pemasaran
-
Pengendalian
distribusi
-
Pengendalian
produksi
-
Pengendalian
keuangan
-
Pengendalian
persediaan
C. Menetapkan sasaran proyek-proyek
sistem
Sasaran ini merupakan apa
yang ingin dicapai oleh masing – masing proyek sistem.
Contoh :
Sistem informasi
penjualan memiliki sasaran :
-
Memberikan
pelayanan order kepada pelanggan dengan lebih baik
-
Meningkatkan
volume penjualan
-
Menyediakan
laporan penjualan yang tepat waktu kepada manajer marketing
D. Menetapkan kendala proyek-proyek
sistem
Ada 3 faktor kendala :
-
Masalah
dana
-
Masalah
waktu
-
Mengenai
batasan peraturan yang berlaku pada perusahaan tersebut
E. Menentukan prioritas proyek-proyek
sistem
Yaitu menentukan
proyek-proyek sistem mana yang perlu dikembangkan terlebih dahulu, tentunya
proyek-proyek sistem yang sangat diperlukan dan mendesak harus diprioritaskan.
F. Membuat laporan perencanaan sistem
Isi dari laporan
perencanaan sistem tersebut adalah :
-
Latar
belakang organisasi
-
Proyek
sistem informasi yang direncanakan
-
Sasaran
pengembangan sistem informasi
-
Kendala
didalam pengembangan sistem informasi
-
Menentukan
prioritas-prioritas proyek sistem informasi
G. Meminta persetujuan manajemen
2. Mempersiapkan proyek – proyek sistem
yang akan dikembangkan, meliputi :
a. Menunjuk team analisis
b. Mengumumkan proyek pengembangan
sistem
3. Mendefinisikan proyek-proyek dikembangkan,
meliputi:
a. Melakukan studi kelayakan
Studi kelayakan : suatu studi yang akan digunakan
untuk menentukan apakah pengembangan proyek sistem layak diteruskan atau tidak
b. Menilai kelayakan proyek sistem
a. Kelayakan teknik :
-
Ketersediaan
teknologi yang digunakan
-
Ketersediaan
staf ahli di dalam mengoperasikan tenologi yang digunakan
b. Kelayakan operasi :
-
Kemampuan
personil dalam mengoperasikan sistem informasi yang dibuat
-
Kemampuan
dari sistem informasi untuk menghasilkan informasi
c. Kelayakan jadwal :
Apakah sistem informasi
yang dikembangkan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan
d. Kelayakan ekonomi :
-
Besarnya
dana yang diperlukan untuk pengembangan sistem
-
Manfaat
yang diperoleh oleh sistem informasi dibandingkan dengan biaya perkembangannya.
e. Kelayakan hukum :
Apakah sistem yang akan
dikembangkan tidak menyimpang dari hokum yang berlaku.
c. Membuat usulan proyek sistem
d. Meminta persetujuan manajemen
1. Definisi Studi Kelayakan
Studi kelayakan : suatu studi yang akan digunakan
untuk menentukan apakah pengembangan proyek sistem layak diteruskan atau tidak
2. Faktor – faktor yang perlu dinilai
dalam studi kelayakan
·
Kelayakan
teknik :
-
Ketersediaan
teknologi yang digunakan
-
Ketersediaan
staf ahli di dalam mengoperasikan tenologi yang digunakan
·
Kelayakan
operasi :
-
Kemampuan
personil dalam mengoperasikan sistem informasi yang dibuat
-
Kemampuan
dari sistem informasi untuk menghasilkan informasi
·
Kelayakan
jadwal :
Apakah sistem informasi
yang dikembangkan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan
·
Kelayakan
ekonomi :
-
Besarnya
dana yang diperlukan untuk pengembangan sistem
-
Manfaat
yang diperoleh oleh sistem informasi dibandingkan dengan biaya perkembangannya.
·
Kelayakan
hukum :
Apakah sistem yang akan
dikembangkan tidak menyimpang dari hokum yang berlaku.
Pengembangan sebuah
sistem informasi dalam satu organisasi.
Contoh : apabila
melakukan pengembangan sistem di perguruan tinggi maka proyek sistem yang
dibuat :
-
Sistem informasi
penerimaan mahasiswa baru
-
Sistem informasi
akademik
-
Sistem informasi
keuangan mahasiswa
B.
Analisis Sistem
Mengevaluasi
permasalahan – permaslahan ,hambatan – hambatan yang terjadi dan kebutuhan –
kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan – perbaikan.
- Langkah – langkah
di dalam analisa sistem
1. Identify : mengidentifikasi masalah
2. Understand : memahami kerja dari sistem yang
ada
3. Analyze : menganalisis sistem
4. Report : membuat laporan hasil analisis
Penjelasan :
1. Mengidentifikasi masalah
Ada 3 langkah
yang harus dilakukan di dalam tahapan ini yaitu :
1. Mengidentifikasi penyebab masalah
Pada tahap ini
kita harus dapat mengetahui apa yang menyebabkan masalah terjadi. Misal terjadi
penurunan omzet penjualan karena banyak konsumen yang complain terhadap divisi
penjualan tersebut.
2. Mengidentifikasi titik keputusan
Setelah penyebab
terjadinya masalah dapat ditentukan, selanjutnya juga harus ditentukan titik
keputusan penyebab masalah tersebut.
Contoh : penyebab
masalah konsumen komplain karena pelayanan yang kurang baik terhadap konsumen.
Titik keputusan yang mengakibatkan terjadinya sebab masalah ini adalah
penanganan order langganan di bagian order penjualan yang kurang baik kepada
pelanggan.
3. Mengidentifikasi personil – personil kunci
Setelah titik –
titik keputusan penyebab masalah dapat diidentifikasi beserta lokasi
terjadinya, maka selanjutnya yang perlu diidentifikasi adalah personil –
personil kunci baik yang langsung maupun tidak langsung dapat menyebabkan
terjadinya masalah tersebut.
2. Memahami kerja dari sistem yang ada
Dapat dilakukan
dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistem yang ada beroperasi. Untuk
mempelajari operasi dari sistem ini diperlukan data yang dapat diperoleh dengan
cara melakukan penelitian:
1. Menentukan jenis penelitian
2. Merencanakan jadwal penelitian
3. Membuat penugasan penelitian
4. Membuat agenda wawancara
5. Mengumpulkan hasil penelitian
3. Menganalisis hasil penelitian’
Langkah ini
dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil penelitian yang
telah dilakukan. Kita dapat menganalisis :
ü Kelemahan dari sistem lama tersebut
ü Kebutuhan informasi bagi pemakai sistem dan
pihak manajemen
4. Membuat laporan hasil analisis
Isinya adalah :
1. Alasan melakukan analisis sistem
2. Menguraikan permasalahan – permasalahan yang
terjadi pada sistem lama
3. Mengidentifikasi penyebab masalah
4. Mengidentifikasi titik keputusan
5. Menguraikan penelitian yang dilakukan
6. Menguraikan hasil analisis
7. Kesimpulan analisis
- Menganalisis
hasil penelitian pada sebuah objek penelitian
Objek penelitian
: Girls Day Online Shop
1. Kelemahan dari sistem penjualan tersebut
Penjualan hanya
dilakukan pada aplikasi BBM (Blackberry Messenger) yang memiliki ruang lingkup
yang kurang luas.
2. Kebutuhan informasi bagi pemakai sistem dan
pihak manajemen
Melakukan
penjualan di dalam ruang lingkup yang luas (yang dapat dilihat oleh
publik/umum) dengan media tambahan seperti instagram, twitter, facebook, atau
yang lebih luas lagi blog atau website.